Simpang Raya, mitrapers.onenews.co.id,- Desa Dwipa Karya adalah salah satu desa yang mewakili Kecamatan Simpang Raya mengikuti Lomba Desa dan 10 Program PKK Se-Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah tahun 2023.


Bupati Banggai yang di wakili Kepala Dinas (Kadis) PMD Amin Jumail beserta Ketua Tim Penggerak PKK dan Tim Penilai Kabupaten lainnya mengunjungi Desa Dwipakarya, Kecamatan Simpang Raya pada Senin 8 mei 2023.


Dihadapan Kadis DPMD dan Rombongan, Kepala Desa (Kades) Dwipa karya Mohammad Usman menyampaikan sambutannya sekaligus membacakan Laporan Kinerja pemerintahannya selama ia menjabat dengan sejumlah point keberhasilan di Desa Dwipa karya yang langsung mendapat apresiasi dari peserta dan rombongan Dinas PMD.

Pasalnya di sela-sela pelaporannya, ternyata Desa Dwipa karya adalah salah satu Desa di Kabupaten Banggai yang pertama kali melunasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) selama 3 tahun berturut-turut sebelum jatuh tempo.

Ditempat yang sama, Camat Simpang Raya Agus Slamet Barnabas dalam sambutannya menyampaikan juga bahwa alasannya kenapa Desa Dwipa karya adalah Desa yang di rekomendasikan ikut lomba mewakili Simpang Raya karena Desa Dwipa karya adalah salah satu Desa terfavorit.

Dengan tidak mendahului Tim penilai Kabupaten, Camat Agus Barnababerharap semoga Desa Dwipakarya dapat mewakili Kabupaten Banggai di kegiatan Lomba Desa dan 10 program PKK di Provinsi Sulawesi tengah nantinya", Ujar camat dengan lantang penuh semangat di saat sambutan.

Bupati Banggai yang di wakili Amin jumail dalam sambutannya berharap agar kegiatan seperti ini bukan hanya di jadikan seremonial saja, akan tetapi dapat menjadi momentum mewujudkan kemandirian administrasi pemerintahan dan pembangunan desa yang baik dan benar sesuai amanat peraturan/perUndang-undangan yang berlaku serta di dukung partisipasi masyarakat.

Karena kegiatan seperti ini menurutnya dapat menjadi tolok ukur kesiapan pemerintah Desa sekaligus pemerintah Kabupaten dapat mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dalam perencanaan hingga pelaksanaan serta pemeliharaan program pembangunan di Desa selama ini.

"Ini menjadi tolok ukur keberhasilan pembangunan mulai dari perencanaan hingga pelestarian serta mengukur tingkat partisipasi masyarakat", imbuh Kadis Amin Jumail.

Lanjut Amin, karena selain pemerintah membangun desa, partisipasi masyarakat juga harus ada dan inilah salah satu penilaian dari Tim, sehingga setiap tahunnya di adakan Lomba Desa se-Kabupaten Banggai.

Tambahnya lagi, ia juga menyampaikan bahwa desa di Kecamatan Simpang raya ini sudah ada 3 Desa yang statusnya Desa Maju dan semoga bisa naik status ke Desa Mandiri.

Sesuai update tahun 2022 tiga desa maju di Kecamatan Simpang raya, masing-masing ; Desa Beringin Jaya, Desa Koninis dan Desa Sumber Mulya.

"Desa Rantau jaya selaku ibukota kecamatan Simpang raya kemana ? Apa yang terjadi ??", Imbuh Amin Jumail sembari tersenyum.

Ia juga menyinggung Desa Lokait, dengan menyampaikan agar diusahakan tahun ini (2023-red) bisa maju.

"Desa Lokait tahun ini diusahakan bisa maju, itu lebih mantap", ucap Amin Jumail sembari memberi semangat kepada Kades dan aparat Desa yang hadir.

Karena sekarang ini sudah mulai proses data untuk input IDM Index Desa Membangun lanjutnya lagi.

Dalam Acara Kegiatan Penilaian Tim kabupaten terhadap Desa Dwipa karya yang mewakili Kecamatan Simpang raya di hadiri seluruh Unsur Forkopimcam dan Kepala Desa Se-Kecamatan Simpang raya, BPD se kecamatan Simpang raya, penggerak PKK kecamatan dan Desa serta tokoh tokoh agama dan tokoh masyarakat. (is/red)